Thursday, March 24

Iring-iringannya bikin resah?

Konvoi motor gede di Pangandaran tewaskan 2 anak? Bu Susy sampai komentar di twitter nya agar aturan konvoi moge diperketat. 

Dilansir dari IDN Times Jabar, pihak keluarga dan pengendara juga sudah berdamai. Tapi menurut Obi Net di petisi di bawah, itu gak cukup dan proses hukum harus tetap berjalan. Ia juga minta pihak berwenang untuk tertibkan iring-iringan moge seperti ini. 

Kehadiran Konvoi Komunitas MOGE Bikin Risau Dan Ganggu Ketertiban Umum

333 orang telah menandatangani petisi Obi Net. Ayo capai target 500!

Tandatangani petisi dengan satu klik

Dengan segala permohonan Obi Net "Media Cilacap to +62" harap sebarkan suara rakyat kecil. ����

Penindasan oleh raja jalanan  MOGE,telah terjadi laka lantas di Jawa Barat, kabupaten Pangandaran.

Kronologi  2 anak kecil kembar yang hendak menyeberang jalan lewat sebra cross dalam perjalanan pergi mengaji 1 tertabrak MOGE karena ngebut dan saudaranya hendak menolong justru tertabrak lagi dari belakang oleh kawan MOGE yang lain  jelas nyawa tidak terselamatkan.

TKP di desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, kabupaten Pangandaran.

Yang hebatnya lagi keluarga begitu cepatnya ambil jalan damai dan anggap ini sebuah musibah yang bisa di alami siapa saja. 

Biasalah orang kampung ya begitu asal ada uang, jalan lancar. Hal ini sudah biasa di manfaatkan oleh orang berduit untuk lepas dari penjara. Dalam UU  yang berlaku hukum tetap jalan,namun bisa dikurangin masa tahanannya.

Disini  kami membela kami masing-masing.

Kami menolak keras kehadiran iring-iringan komunitas MOGE. Segalanya di kuasai oleh orang kaya dan kami sendiri itu sangat risau bila ada iring-iringan MOGE,selain kebisingan,dada gemetar disebabkan suaranya dan takut tertabrak karena kecepatan mereka dalam berkendara didukung suara yang bikin gemetar.

Oke saya maklumi teman MOGE semua ini hobi kalian,tapi kalian tidak memikirkan kami yang saat itu sedang berjalan/naik motor. Pantas saja hal ini kerap kali menjadi masalah.

Jadi tolong bapak Jokowi  hapuslah iring-iringan komunitas tidak berfaedah ini sebelum jabatan anda habis. Dan bapak Mahfud MD tolong dampingi kami, untuk saat ini kami tidak membela pihak korban karena sudah berdamai.

Kawalan  Polantas hanya yang berbayar, sedangkan kami adalah sampah��.

Jadi hanya pada bpk  Presiden Joko Widodo  kami mengadu. Terimakasih mohon di dengar suara kami.���

Tandatangani petisi dengan satu klik

Lihat halaman petisi

Di Change.org, kami percaya pada suara masyarakat. Adakah yang ingin kamu ubah?


Apakah email ini membantu?

1
2
3
4
5

Tidak membantu

Membantu

No comments: